Tolong!

Aku ngetik tulisan ini dalam keadaan tak berdaya. Sesuatu telah menyerangku. Menyiksaku. Dengan tiba-tiba. Aku nggak tahu apa salahku. Tapi kenapa aku disiksa? Aku nggak tahu dia membalas dendam atau membuatku dendam. Kalau membalas dendam, siapapun tolong beri tahu apa salahku. Jika membuatku dendam, siapapun tolong beri tahu gimana caranya aku bisa balas dendam. Tapi saat ini aku masih tersiksa. Tak berdaya. Siapapun tolong aku!

Hari ini
Tidur – bangun – shalat – tidur – bangun – packing – makan – nonton tv – mandi – berdiri di bus sampai semarang . Deretan aktifitas itu aku lakuin dalam keadaan sehat wal’afiat dan tanpa suatu halangan apapun. Tapi sehat wal’afiat itu cuma berlaku sampai terminal terboyo.
Pelan-pelan dia menyiksaku dalam perjalanan terboyo-sini. Sampai sini dia udah bener-bener nyiksa aku. Langsung aku rebahkan tubuh tak berdaya ini di bed yang penuh debu, aku nggak peduli. Setelah beberapa menit tergeletak, aku sadar, bed penuh debu ini perlu diberesin. Nggak cuma bed penuh debu tanggunganku, tapi juga meja penuh debu, lemari penuh debu, lantai penuh debu, dan parah ternyata ada beberapa potong baju kotor di sudut kamar.
Aku beres-beres kamar, dia masih menyiksaku. Kamar udah beres, dia tetep menyiksaku.
Sepertinya nanti malam adalah puncak penyiksaan ini. Nggak apa-apa kalo malem ini aku tak berdaya, tapi aku takut kalau besok juga tak berdaya. Katanya besok ada upacara, aku bakal tambah tersiksa. Parah, jam pertama olahraga. Lebih parah, awal semester olahraganya MIB (Muteri Imam Bonjol), lari lebih dari 2 km. Tolong aku!
Tolong! Beri tahu gimana cara ngobatin flu dalam semalem...

0 comments:

Post a Comment

My Instagram